Tips Memilih Desain Pagar Minimalis yang Nggak Kampungan


Helloshabby.com -- Pagar rumah merupakan pelengkap eksterior rumah yang cukup penting. Pagar berfungsi untuk menjaga keamanan rumah dari hal yang tidak diinginkan. Selain itu, pagar juga akan membuat tampilan rumah jadi lebih menarik. Untuk itu, penting kiranya memilih desain pagar yang sesuai dengan penampilan rumah. Pemilihan pagar yang tepat akan membuat rumah terlihat lebih harmonis dan indah. 

Pemilihan pagar tak hanya didasarkan pada kesukaan saja. Anda perlu mempertimbangkan beberapa hal sebelum membeli pagar rumah, misalnya bentuk dan ukuran rumah, material sampai jenis pagar yang sesuai untuk hunian.  Untuk itu, supaya Anda mendapatkan desain pagar yang tepat, ada baiknya Anda menyimak beberapa tips memilih desain pagar minimalis yang nggak kampungan, berikut ini; 


1. Menyesuaikan Desain Pagar dengan Konsep Rumah 


cr:instagram/rumah_purnama

Saat ini ada banyak desain konsep rumah, seperti rumah minimalis, rumah industrial, rumah tradisional, dan sebagainya. Berbeda desain rumah berbeda pula desain pagarnya. Ada baiknya, Anda mengetahui jenis rumah yang dimiliki. Desain rumah minimalis akan sangat cocok dengan desain pagar minimalis, seperti pagar besi hollow minimalis. Desain rumah industrial seperti gambar di atas sangat pas bila menggunakan pagar  perforated metal hitam. Tampilan pagar hitam ini melengkapi desain rumah industrial yang terkesan tegas, maskulin dan kokoh. 


2. Memilih Pagar dengan Material Terbaik 


cr:instagram/mellly_ylem

Memilih pagar tentu tak boleh asal. Usahakan Anda memilih desain pagar yang terbuat dari material terbaik. Umumnya, pagar rumah terbuat dari material kayu, besi, stainless steel, dan woodplankBanyak orang memilih desain pagar dari besi hollo minimalis. Pagar besi memang sudah terkenal kuat dan kokoh terhadap faktor eksternal. Apalagi, saat ini pagar besi sudah bisa dikombinasikan dengan desain dan model yang lebih indah. Seperti pada rumah di atas. Pagar besi hollo minimalis dibuat dengan model sliding dan dilengkapi jari-jari vertikal yang runcing. Selain melengkapi tampilan rumah, jari-jari pagar yang cukup runcing ini juga menambahkan safety pada hunian kita. 


3. Mempertimbangkan Ukuran Pagar


cr:instagram/nathasamilka

Pemilihan pagar juga harus menyesuaikan proporsionalitas antara bangunan dan pagar rumah. Untuk rumah minimalis, Anda bisa mendesain pagar seperti pada rumah di atas. Model pagar yang digunakan merupakan pagar besi tempa dengan ketinggian 1.2 meter saja. Model dan ukuran pagar menghasilkan rumah yang terkesan lebih terbuka dan santai. Anda bisa memadukannya dengan menggantung beragam tanaman hias agar fasad rumah terlihat lebih segar. 


4. Memilih Model Bukaan Pagar 


cr:instagram/trinovalia

Selanjutnya, Anda juga perlu memilih model bukaan pagar yang sesuai dengan space yang dimiliki. Jika rumah cenderung minimalis, pilihlah pagar dengan model bukaan sliding (geser) yang lebih hemat tempat. Anda bisa memilih model pagar woodplank yang rapat dengan ketinggian yang hampir menutupi teras depan rumah, bila ingin rumah terkesan tertutup dan aman.


5. Menyesuaikan Warna Pagar dan Warna Rumah


cr:instagram/delisujadi

Selain melihat bentuk bangunan rumah, Anda juga perlu melihat kesesuaian antara warna rumah dengan warna pagar yang dipilih. Jangan sampai warna dua eksterior tersebut saling bertabrakan. Warna yang tidak matching justru akan membuat terlihat kampungan. 

Untuk Anda yang menyukai rumah dengan warna oranye yang terang, Anda bisa memilih model pagar besi sliding berwarna hitam pekat. Kombinasi warna oranye dan hitam pekat memberikan tampilan rumah yang terlihat apik dan kokoh. 



6. Memilih Desain Pagar sesuai Selera 


cr:instagram/nova88_zz

Bila aspek material, keamanan dan kesesuaian sudah dipertimbangkan dengan matang, Anda bisa memilih pagar dengan model yang diinginkan. Misalnya, memilih jenis pagar besi dengan motif kekinian. Pagar di atas memiliki bentuk unik menyerupai jaring-jaring yang tidak beraturan. Bagian atas pagar dibuat runcing untuk meminimalisir risiko orang asing menaiki pagar dan masuk ke area rumah. Namun pastinya, desain pagar dengan bentuk yang unik ini hadir menjadi focal point yang membuat visual rumah jadi makin menarik. 


Itulah beberapa tips memilih desain pagar untuk rumah Anda. Pastikan memilih pagar dengan material yang kuat dan tahan lama. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda yang sedang mencari inspirasi desain pagar rumah. 


Penulis      : Yeni

Editor        : Munawaroh

Sumber     : Berbagai sumber


Categories in English